Notulensi rapat The Federal Reserve (FED) yang baru-baru ini dirilis mengungkapkan arah kebijakan moneter saat ini dan potensi dampaknya terhadap pasar keuangan. Notulensi menunjukkan bahwa sebagian besar anggota berpendapat bahwa risiko inflasi saat ini lebih besar daripada risiko ketenagakerjaan, penilaian ini dapat menyebabkan lingkungan suku bunga tinggi bertahan lebih lama. Dalam situasi ini, penguatan dolar dan kenaikan imbal hasil obligasi pemerintah mungkin akan memberikan tekanan pada aset berisiko, di mana Aset Kripto utama seperti Bitcoin dan Ethereum mungkin menjadi yang pertama terkena dampak, sementara Aset Kripto dengan kapitalisasi pasar kecil mungkin menghadapi fluktuasi yang lebih besar.
Perlu dicatat bahwa meskipun ada konsensus luas di dalam komite mengenai arah kebijakan, masih ada beberapa perbedaan. Beberapa anggota cenderung untuk memulai proses penurunan suku bunga lebih awal, namun sebagian besar anggota mendukung untuk mempertahankan kebijakan saat ini. Situasi 'perbedaan kecil + konsensus besar' ini biasanya akan menahan momentum kenaikan aset berisiko.
Isi notulen pertemuan kali ini menunjukkan bahwa The Federal Reserve (FED) masih berhati-hati dalam menyeimbangkan pengendalian inflasi dan stabilitas pasar kerja. Bagi para investor, sangat penting untuk memantau sinyal kebijakan dan perubahan data ekonomi dari The Federal Reserve (FED) di masa mendatang, karena ini tidak hanya berkaitan dengan pasar keuangan tradisional, tetapi juga akan berdampak besar pada pasar Aset Kripto yang sedang berkembang.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Notulensi rapat The Federal Reserve (FED) yang baru-baru ini dirilis mengungkapkan arah kebijakan moneter saat ini dan potensi dampaknya terhadap pasar keuangan. Notulensi menunjukkan bahwa sebagian besar anggota berpendapat bahwa risiko inflasi saat ini lebih besar daripada risiko ketenagakerjaan, penilaian ini dapat menyebabkan lingkungan suku bunga tinggi bertahan lebih lama. Dalam situasi ini, penguatan dolar dan kenaikan imbal hasil obligasi pemerintah mungkin akan memberikan tekanan pada aset berisiko, di mana Aset Kripto utama seperti Bitcoin dan Ethereum mungkin menjadi yang pertama terkena dampak, sementara Aset Kripto dengan kapitalisasi pasar kecil mungkin menghadapi fluktuasi yang lebih besar.
Perlu dicatat bahwa meskipun ada konsensus luas di dalam komite mengenai arah kebijakan, masih ada beberapa perbedaan. Beberapa anggota cenderung untuk memulai proses penurunan suku bunga lebih awal, namun sebagian besar anggota mendukung untuk mempertahankan kebijakan saat ini. Situasi 'perbedaan kecil + konsensus besar' ini biasanya akan menahan momentum kenaikan aset berisiko.
Isi notulen pertemuan kali ini menunjukkan bahwa The Federal Reserve (FED) masih berhati-hati dalam menyeimbangkan pengendalian inflasi dan stabilitas pasar kerja. Bagi para investor, sangat penting untuk memantau sinyal kebijakan dan perubahan data ekonomi dari The Federal Reserve (FED) di masa mendatang, karena ini tidak hanya berkaitan dengan pasar keuangan tradisional, tetapi juga akan berdampak besar pada pasar Aset Kripto yang sedang berkembang.